Penyebab Siklus Haid Tidak Normal yang Perlu Anda Ketahui

Menstruasi atau haid tidak lancar pasti membuat wanita merasa khawatir dan cemas. Terlebih jika hal itu terjadi pada usia belasan atau dua puluh tahunan.

Siklus haid umumnya berjalan antara 28 sampai dengan 36 hari dengan waktu haid selama 3 sampai 7 hari. Jika berjalan dengan rentang waktu tersebut, maka siklus haid bisa dikatakan normal.

Namun, jika wanita mendapati dirinya mempunyai jarak haid satu ke haid lainnya dibawah 21 hari atau diatas 35 hari. Maka itu bisa dikatakan kurang normal. Selain itu, waktu haid yang lebih dari 7 hari bisa juga dikatakan haid seseorang tidak lancar.

Penyebab Siklus Haid Tidak Normal

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan seorang wanita mengalami siklus haid yang tidak lancar. Diantaranya adalah sebagai berikut :

Kehamilan

Ketika seorang wanita hamil, maka salah satu tanda yang pasti muncul adalah tidak adanya darah haid yang keluar karena telah terjadi pembuahan pada rahim.

Jadi, kalau anda adalah seorang wanita dan mengalami keterlambatan haid lebih dari 35 hari. Ada baiknya anda pergi ke dokter kandungan untuk dilakukan pemeriksaan.

Selain ke dokter kandungan. Cara cepat yang bisa dilakukan untuk mengetahui apakah siklus haid anda terganggu karena hamil adalah dengan melakukan tes kehamilan menggunakan test pack.

Menopause

Ketika usia sudah menginjak tua, seorang wanita akan kehilangan hormon progesteron dan juga estrogen dalam tubuhnya.

Hal ini bisa menyebabkan wanita tidak lagi mengalami haid dan juga tidak memiliki kekuatan untuk memiliki anak. Nah, kondisi seperti ini biasanya akan dialami wanita ketika menginjak usia 50 tahun atau pertengahan umur 40.

Alat Kontrasepsi

Tidak hanya kehamilan dan menopause, penggunaan alat kontrasepsi bisa juga menyebabkan seseorang mengalami siklus haid tidak normal.

Penggunaan alat kontrasepsi seperti misalnya pil KB dan Spiral memang bisa menyebabkan perubahan pada siklus menstruasi. Pada pengguna pil KB terkadang wanita tidak mengalami haid sama sekali selama waktu 6 bulan.

Pola Hidup

Dalam menjalani hidup, sebaiknya anda harus berpacu pada pola hidup sehat. Usahakan untuk selalu memiliki berat badan ideal. Tidak terlalu kurus namun tidak terlalu gendut apalagi obesitas.

Pada kondisi berat badang kurang atau berlebih, hormon reproduksi dalam tubuh yang biasanya mengatur siklus haid akan berkurang. Hal ini sedikit banyaknya bisa mempengaruhi siklus haid seseorang.

PCOS

PCOS atau biasa disebut sindrom ovarium polikistik adalah sejenis gangguan yang terjadi pada wanita yang disebabkan kelainan hormonal.

Orang yang menderita PCOS mungkin akan memiliki siklus haid yang jarang atau malah sebaliknya, yakni berkepanjangan. Pada beberapa penderita PCOS, ia juga biasanya akan mengalami haid namun darah keluar sangat sedikit.

Masalah Pada Kelenjar Tiroid

Tiroid adalah sebuah kelenjar yang ada pada bagian leher, fungsi kelenjar ini adalah untuk melakukan pengaturan pada metabolisme tubuh manusia.

Jika kelenjar ini bermasalah, seluruh metabolisme dalam tubuh akan terganggu. Termasuk juga kondisi haid yang biasanya terjadi sebulan sekali pada seorang wanita.

Stress

Terlalu pusing memikirkan pekerjaan atau masalah tertentu bisa membuat seorang wanita mengalami siklus haid tidak teratur.

Maka dari itu, seorang wanita diharapkan untuk tetap sehat dan menghindari hal hal yang bisa membuatnya stress.

Nah, itulah beberapa penyebab seorang wanita mengalami siklus haid tidak normal. Jika anda mendapati siklus haid tidak lancar sebaiknya anda periksa ke dokter.

Dengan seperti itu nantinya anda akan diberikan penanganan terbaik sesuai dengan diagnosa kondisi yang terjadi pada tubuh anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *